Mei 22, 2025
Chelsea Islan Siap Comeback
Spread the love

Chelsea Islan Siap Comeback Aktris berbakat  tengah mempersiapkan comeback aktingnya lewat film terbaru bertajuk Rose Pandanwangi. Film ini menjadi proyek besar yang menandai kembalinya Chelsea ke layar lebar setelah beberapa waktu vakum dari dunia perfilman. Kembalinya Chelsea menjadi sorotan karena film ini mengangkat tokoh legendaris Indonesia, yakni Ibu Soed—seorang komponis, pelukis, dan pejuang perempuan dalam sejarah bangsa.

Rose Pandanwangi di sutradarai oleh Emil Heradi, di kenal lewat karya-karya bernuansa sejarah dan budaya, serta di produseri oleh rumah produksi ternama yang mengedepankan film berkualitas. Peran Ibu Soed yang akan di mainkan menjadi tantangan tersendiri karena menuntut pendalaman karakter yang kuat dan pemahaman mendalam terhadap konteks sejarah Indonesia.

Chelsea Islan Siap Comeback Persiapan Fisik Mental yang Intens

Untuk mendalami karakter Ibu Soed, Chelsea menjalani berbagai pelatihan intensif, mulai dari vokal, piano, hingga seni lukis. Di kenal sebagai sosok multitalenta, Ibu Soed tidak hanya di kenal sebagai pencipta lagu anak-anak seperti “Tanah Airku” dan “Berkibarlah Benderaku”, tetapi juga seorang pelukis dan aktivis perempuan yang vokal pada zamannya.

Chelsea mengaku harus benar-benar masuk ke dalam kehidupan tokoh yang ia perankan. “Aku ingin menyampaikan esensi Ibu Soed bukan hanya sebagai seniman, tapi juga sebagai perempuan pejuang yang mengabdikan hidupnya untuk bangsa lewat karya. Itu bukan hal yang mudah, dan aku ingin memberikan yang terbaik,” ujar Chelsea dalam salah satu wawancara.

Secara fisik, Chelsea juga mempersiapkan diri untuk tampil autentik sebagai Ibu Soed. Ia melakukan pelatihan vokal klasik dan membaca partitur lagu-lagu ciptaan sang komponis. Tak hanya itu, untuk menggambarkan sisi pelukis Ibu Soed, Chelsea juga belajar melukis secara profesional, termasuk teknik melukis yang di gunakan pada masa itu.

Tantangan Memerankan Tokoh Sejarah

Memerankan tokoh nyata, terutama tokoh yang sangat berpengaruh dalam sejarah dan budaya Indonesia, bukan perkara mudah. Chelsea Islan menyadari betul beban moral dan tanggung jawab yang melekat pada peran ini. Ia harus bisa menyuguhkan penampilan yang tidak hanya artistik, tetapi juga akurat secara historis dan emosional.

Banyak orang mengenal dan mengagumi beliau. Aku harus bisa membuat penonton merasa bahwa mereka benar-benar melihat Ibu Soed dalam diriku, bukan Chelsea yang sedang akting,” tutur Chelsea.

Salah satu tantangan besar adalah menggambarkan berbagai fase kehidupan Ibu Soed. Film Rose Pandanwangi di kabarkan akan memperlihatkan perjalanan hidup tokoh tersebut dari masa muda hingga dewasa. Ini menuntut kemampuan Chelsea untuk menunjukkan perkembangan karakter seiring waktu, baik dari segi emosi, fisik, maupun spiritualitas.

Tidak hanya itu, setting film yang berlatar era 1930-an hingga 1960-an juga membuat proses syuting menjadi lebih kompleks. Chelsea dan tim produksi harus memperhatikan detail kostum, dialog, dan suasana zaman agar bisa menghadirkan pengalaman sinematik yang otentik dan mendalam.

Harapan Makna di Balik Film Rose Pandanwangi

Bagi Chelsea, proyek Rose Pandanwangi bukan sekadar pekerjaan akting sudah biasa. Film ini merupakan bentuk penghormatan terhadap para perempuan Indonesia yang berjasa namun sering terlupakan oleh sejarah. “Seringkali sejarah hanya mencatat nama-nama besar laki-laki. Padahal, banyak perempuan hebat yang turut membangun bangsa lewat seni, pendidikan, dan perjuangan sosial. Ibu Soed adalah salah satunya. Film ini ingin mengangkat kisah perempuan pejuang dengan pendekatan yang menyentuh hati,” jelas Chelsea.

Film ini di jadwalkan tayang pada akhir tahun 2025  telah memasuki tahap pasca-produksi.

Dibaca Juga :  Amanda Manopo Foto Mengenakan Bikini di Pantai

Kesimpulan:

Comeback Chelsea Islan lewat Rose Pandanwangi bukan hanya menjadi momen penting bagi kariernya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *